Wanita yang Nifas Sambil Menyusui Di Bulan Ramadhan Qadha atau Fidyah ?

Wanita yang Nifas Sambil Menyusui Di Bulan Ramadhan Qadha atau Fidyah ?

Darah nifas adalah darah yang keluar setelah melahirkan. Wanita yang nifas termasuk dalam kategori orang yang haram melaksanakan shaum, sama seperti wanita yang sedang haid, maka wanita yang nifas wajib mengganti shaumnya pada hari-hari yang lain. Perhatikan hadits-hadits di bawah ini :

عَنْ أُمِّ سَلَمَةَ قَالَتْ: كَانَتِ النُفَسَاءُ تَجْلِسُ عَلَى عَهْدِ رَسُوْلِ اللهِ صلى الله عليه وسلم أَرْبَعِيْنَ يَوْمًا.

Dari Ummu Salamah, ia berkata, “Perempuan yang sedang nifas, duduk (tidak shalat dan tidak shaum) pada masa Rasullullah Saw selama empat puluh hari.”

(HR. Ahmad, Musnad Ahmad, VI: 316, Sunan at-Tirmidzi, I: 256, No. 139).

عَنْ أَبِيْ سَعِيْدٍ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ النَّبِيُّ صلى الله عليه وسلم أَلَيْسَ إذَا حَاضَتْ لَمْ تُصَلِّ وَلَمْ تَصُمْ.

Dari Abu Sa’id Ra, berkata, Nabi Saw bersabda: “Bukankah ketika ia (seorang wanita) sedang haid, dia tidak shalat dan tidak shaum.......”.

(HR. al-Bukhari, Shahih al-Bukhari (I: 68, no. 304).

عَنْ مُعَاذَةَ قَالَتْ : سَأَلْتُ عَائِشَةَ فَقُلْتُ : مَا بَالُ الْحَائِضُ تَقْضِي الصَّوْمَ وَلاَ تَقْضِي الصَّلاَةَ فَقَالَتْ أَحَرُوْرِيَّةٌ أَنْتِ قُلْتُ لَسْتُ بِحَرُوْرِيَّةٍ وَلَكِنِّي أَسْأَلُ قَالَتْ كَانَ يُصِيْبُنَا ذَلِكَ فَنُؤْمَرُ بِقَضَاءِ الصَّوْمِ وَلاَ نُؤْمَرُ بِقَضَاءِ الصَّلاَةِ.

Dari Mu’adzah dia berkata, “Saya bertanya kepada Aisyah seraya berkata, ‘Apa gerangan wanita yang haid menqadha shaum dan tidak mengqadha shalat ?’. maka ‘Aisyah menjawab, ‘Apakah kamu dari golongan Haruriyah?’. Aku menjawab, ‘Aku bukan Haruriyah, akan tetapi aku hanya bertanya.’ Dia menjawab, ‘Kami dahulu juga mengalami haid, maka kami diperintahkan untuk mengqadha shalat.” (HR. Ahmad, Musnad Ahmad No. 25951, dan Muslim, Shahih Muslim No. 335).

Berdasarkan hadits-hadits di atas, maka dapat disimpulkan bahwa wanita yang sedang haid ataupun nifas itu haram untuk melaksanakan shalat dan shaum. Apabila wanita nifas pada bulan Ramadhan maka haram hukumnya shaum dan wajib untuk mengqadha shaum bagi wanita  yang sedang haid.

Namun terjadi permasalahan apabila wanita yang sedang nifas itu sambil menyusui, apakah ia wajib qadha atau fidyah ?

Berdasarkan pada ketentuan pokok, bahwa wanita yang nifas termasuk yang haram shaum. Apabila ia menyusui anaknya dalam keadaan nifas maka kembali kepada ketentuan pokok yang menjadi sandaran hukumnya yaitu haram shaum dan wajib mengqadha.

Masalah seputar Shaum Ramadhan dan Idul Fithri (hal. 34-35).

Baca Juga :


Baca Juga

Post a Comment

0 Comments

Contact Us