Air Mulut Orang Kafir
Soal : bolehkah kita bawa shalat
pakaian yang diseterika oleh orang Cina dengan pakai semburan airnya lebih
dahulu ?
Jawab : Tidak ada satu keterangan dari
Al-Qur’an dan Hadits, yang mengatakan mulut atau air liur orang kafir itu
najis, walaupun ia memakan babi.
Oleh sebab
itu, sudah tentu pakaian yang digosok dengan semburan air mulut itu, tidak
najis buat dibawa sembahyang,. Tetapi kalau merasa geli atau jijik ada lain
perkara.
Apakah Orang
Musyrik Itu Najis ?
Soal : Surat
Al-Baqarah, ayat 28 bunyinya :
إنَّÙ…َا المُØ´ْرِÙƒُÙˆْÙ†َ Ù†َجَسٌ.
Betulkah
artinya itu bahwa orang-orang musyrik itu tidak lain, melainkan najis badannya
?
Kalau
betul, mengapakah dibenarkan kita kawin kepada perempuan Yahudi dan Nasrani ?
Jawab : betul ayat itu berarti :
orang-orang musyrik itu tidak lain melainkan najis, tetapi menurut beberapa
hadits, teranglah, bahwa yang dimaksud najis di sini ialah najis I’tiqad, najis
perangai, bukan najis badan.
Adapun
perempuan Yahudi dan Nasrani tidak dipandang najis dan tidak dihukum musyrik
oleh Islam.
Hukum Kulit Bangkai
Soal : Apa yang dimaksud dengan bahwa kulit
bangkai babi atau lainnya, tidak suci, kalau belum disamak.
Jawabannya : Maksudnya bahwa kulit bangkai
yang belum disamak itu, hukumnya najis, kalau hendak digunakan taroh air
padanya. Tetapi kalau kulit itu kena di badan dan sebagainya, maka yang kena
itu, tidak wajib dicuci.
Soal : Betulkah semua macam kulit bangkai,
walaupun kulit babi, kalau disamak jadi suci ?
Jawaban : Betul, kulit itu, jadi suci untuk
dipakai buat taroh air minum padanya. Ya'ni sebelum disamak, kulit bangkai itu
tidak boleh digunakan untuk taroh air minum padanya, karena kulit yang belum
disamak itu, kalau ditaroh air akan berpisah dzat-dzatnya, seperti gemuknya
atau lendirnya dari kulit itu ke air.
Maka yang meminum air itu, berarti memakai
bangkai.
Adapun kulit yang sudah disamak, kalau kita taroh di air, tidak akan berpisah apa-apa dari kulit itu ke air.
Sumber :
Soal-Jawab A. Hassan
Baca Juga :
0 Comments
Informasi:
Form komentar ini menggunakan moderasi, setiap komentar yang masuk akan melalui proses pemeriksaan sebelum ditampilkan dalam kolom komentar. Memasang link di komentar tidak akan ditampilkan. Hanya komentar yang membangun dan sesuai topik artikel saja yang akan saya tampilkan. Mohon maaf atas ketidaknyamanannya.